Dalam rangka memperkenalkan tiga buku baru karya Pater G.P. Sindhunata, S.J. (Anak-anak Ignatius, Jalan Hati Jesuit, dan Sisi Sepasang Sayap), Penerbit Gramedia Pustaka Utama (GPU) bekerja sama dengan Yayasan BASIS dan Serikat Jesus Provinsi Indonesia mengadakan acara “Pendalaman Spiritualitas Ignatian” secara berseri dalam tujuh kali pertemuan (hybrid: onsite dan online). Tema besar yang diangkat dalam pendalaman ini ialah “Ziarah dalam Gelisah: Berdamai dengan Diri dalam Perspektif Spiritualitas Ignatian.”
Selain untuk mempromosikan tiga buku di atas, acara ini juga bertujuan untuk: (1) mengenalkan kepada umat siapakah Jesuit, biarawan yang berziarah di dunia sebagai penggembala umat, pelayan sosial, pembimbing rohani, pendidik, peneliti, filsuf, teolog, dan budayawan. Dalam bidang karya yang bermacam-macam itu, para Jesuit tetap digerakkan oleh satu semangat yang sama: Latihan Rohani. Dalam semangat itulah, para Jesuit dipanggil untuk menemukan Tuhan dalam segala; (2) Mengenalkan kepada umat Spiritualitas Ignatian yang bersumber dari Latihan Rohani. Spiritualitas Ignatian sendiri sangat dekat dengan kehidupan umat sehari-hari. Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa Spiritualitas Ignatian sebenarnya adalah semacam spiritualitas awam. Dalam arti itu, umat diharapkan dapat menemukan diri dalam berbagai pergulatan dan tantangan, dan kemudian dipanggil untuk berziarah menemukan Tuhan dalam segala, apapun tugas dan pekerjaan mereka; (3) Mendukung Promosi Panggilan Serikat Jesus Provinsi Indonesia.
Acara ini diadakan setiap hari Jumat minggu kedua dan keempat, mulai dari bulan September sampai dengan Desember 2022, di beberapa paroki Jesuit di Keuskupan Agung Jakarta dan Keuskupan Agung Semarang, serta di Perkumpulan Strada. Para pembicara yang akan mengisi setiap seri dalam acara ini antara lain: Pater Franz-Magnis Suseno, S.J.; Pater A. Setyo Wibowo, S.J.; Pater Antonius Sumarwan, S.J.; Pater P. Sunu Hardiyanta, S.J.; Pater O. Bei Witono, S.J.; Pater G.P. Sindhunata, S.J. dan Pater B. Hari Juliawan, S.J.
Sejauh ini, acara sudah berlangsung sebanyak dua seri. Dari dua seri awal ini, kami menangkap antusiasme yang cukup besar dari umat yang hadir baik secara onsite (110-an) maupun online (180-an) di setiap seri. Seri pertama dilangsungkan di Paroki St. Theresia Jakarta dengan pembicara Pater Franz-Magnis Suseno, S.J. dan host Monica Maria Meifung. Pada seri pertama ini, Pater Magnis, S.J. mengajak para peserta untuk berziarah, bertekun, dan bersetia tanpa lelah dalam menghadapi aneka tantangan zaman ini. Sementara itu, seri kedua dilangsungkan di Paroki Katedral Jakarta dengan pembicara Pater A. Setyo Wibowo, S.J. dan host Ayu Utami. Di akhir acara, host memberikan highlight atas sharing dan peneguhan dari Pater Setyo, S.J. “Kita semua gelisah dan dalam kegelisahan itu kita tetap bisa menemukan makna hidup. Setiap orang memiliki bakat yang harus diterima dengan sikap netral. Sekalipun bakat itu tidak dihargai oleh orang lain, kita tetap perlu menemukan kepenuhan dari bakat itu.”
Seluruh rekaman acara dari kedua seri ini dapat diakses di kanal Youtube “Jesuit Indonesia”, “Gramedia Pustaka Utama,” dan Komsos Paroki setempat. Berikut terlampir poster acara untuk lima seri ke depan. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam membantu pelaksanaan acara ini, terutama kepada Pastor Paroki (dan Pastor Rekan) St. Theresia dan Katedral, Jakarta, yang telah menyediakan ruangan, fasilitas pendukung, dan perangkat komunikasi visual.
Kontributor: Antonius Siwi Dharma Jati, S.J.