Minggu, 8 Januari 2023, MAGIS Yogyakarta memulai Pertemuan Bulanan perdana di Formasi MAGIS Yogyakarta 2023 secara hybrid. Peserta MAGIS Yogyakarta formasi tahun 2023 kali ini sebanyak 29 peserta. Ada 19 orang yang mengikuti secara daring dan 10 orang secara luring. Mereka berasal dari berbagai daerah, yaitu Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, Palangkaraya, Larantuka, Magelang, Semarang, Salatiga, Labuan Bajo, Lampung, dan Bandung. Peserta dan pengurus yang berdomisili di Yogyakarta wajib mengikuti Pertemuan Bulanan secara luring di Pusat Pastoral Mahasiswa (PPM) DIY, sedangkan yang berdomisili di luar Yogyakarta dapat mengikuti pertemuan secara daring melalui Zoom meeting.
Sebelum menjalankan konsep pendampingan peserta secara hybrid di tahun 2023 ini, MAGIS Yogyakarta sudah menjalankan konsep pendampingan secara daring melalui Zoom meeting selama dua tahun terakhir. Pendampingan MAGIS di tahun 2021 hingga 2022 ini kami beri nama “MAGIS Yogyakarta Goes Online”.
Momen pandemi Covid-19 ini sungguh menjadi tantangan bagi kami sekaligus mengajak kami untuk terus bertumbuh dan belajar dalam situasi dan hal baru. Diawali dengan merancang dan mengkonsep rangkaian proses yang biasa kami jalankan secara luring menjadi serba daring. Tentu ini tidak mudah. Dibutuhkan latihan dan kontemplasi agar segala sesuatu yang kami berikan dapat diterima dengan baik oleh para peserta sehingga peserta dapat berproses dengan baik.
Dalam menemani teman-teman yang sedang berproses, para pengurus juga menjalankan serangkaian proses persiapan. Persiapan yang pertama adalah belajar bagaimana menjadi sahabat rohani yang baik dengan mengikuti Training for Trainers (TFT) Sahabat Rohani. Kami belajar dan berlatih di dalam kelompok-kelompok kecil. Setiap kelompok kecil mendapat satu tema untuk dipelajari kemudian dipresentasikan.
Dua tahun kami melewati serangkaian proses dan dinamika pendampingan secara daring. Kini situasi sudah membaik, maka kami kembali melanjutkan pendampingan secara luring. Namun karena ingin menjangkau peserta secara lebih luas, maka tetap disediakan juga proses pendampingan secara daring. Kami bersyukur bahwa sejak Juli 2022, Pater Alexander Hendra Dwi Asmara, S.J. bergabung bersama kami menjadi Romo Pendamping MAGIS Yogyakarta. Kurang lebih satu setengah tahun kami tidak memiliki pendamping di Regio Yogyakarta. Semoga dengan MAGIS Yogyakarta Goes Hybrid semakin banyak orang muda yang mengenal Spiritualitas Ignatian sehingga dapat membantu Orang Muda Katolik dalam menemukan makna hidup dan mempersiapkan generasi muda sebagai kader awam bagi Gereja dan masyarakat.
Be More, Be MAGIS!
Kontributor: Cecilia Anis Oktaviani – MAGIS Yogyakarta