Ada yang unik dan istimewa dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional kali ini, yaitu Gereja Katolik Paroki Santa Theresia Bongsari Semarang mengadakan kegiatan bersih pantai dan tuang eco enzym di Pantai Tirang, Semarang. Kegiatan bertajuk Kebangkitan Orang Muda Merawat Bumi diselenggarakan pada 21 Mei 2023 dan diikuti oleh 150 orang muda lintas agama, antara lain OMK (Orang Muda Katolik) Gereja Bongsari, Gereja Atmodirono, Gereja Ambarawa, PMKRI, dan Gusdurian. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Kyai Haji Muhammad Abdul Qodir, Pater Eduardus Didik Chahyono, S.J., pengurus Pantai Tirang, perwakilan dari Sponsor Janish Home- Samuel Julianto Purnomo, Perwakilan dari Unika Soegijapranata- Dadut Setiadi, wakil Dewan Pastoral Paroki Bongsari- FX. Joko Priyono, dan Ketua Bidang Pelayanan Paroki Bongsari- Antonius Iwan Wahyudi. Victoria Sulistyawati, selaku ketua panitia, mengungkapkan, “Saya gembira acara ini diikuti oleh banyak orang muda lintas agama. Upaya kita untuk memperhatikan bumi tidak dapat dilakukan sendiri dan hanya golongan. Semua komponen masyarakat harus bersinergi dan bekerja sama merawat bumi rumah kita bersama.”
Gerardus Raka Wisnu Wardana, perwakilan orang muda Katolik Paroki Bongsari, mengungkapkan,”Paus Fransiskus, sebagai pimpinan umat Katolik tertinggi di dunia, telah mengeluarkan Ensiklik Laudato Si pada tanggal 24 Mei 2015. Ensiklik ini merupakan ajakan dan seruan kepada kita semua dari berbagai golongan dan komunitas, dari berbagai penjuru dunia untuk bergerak bersama merawat bumi. Sejak saat itu di satu minggu terakhir di bulan Mei, kita akan merayakan Pekan Laudato Si, di mana secara khusus dalam pekan tersebut kita melakukan kampanye global untuk mengajak semua umat manusia bergerak bersama merawat bumi. Tahun 2023 ini, Pekan Laudato Si diperingati pada tanggal 21 – 28 Mei.”
Melalui kegiatan ini, Paroki Santa Theresia Bongsari berusaha untuk menghidupi Preferensi Kerasulan Universal Serikat Jesus. Paroki Bongsari mengupayakan dapat berjalan bersama orang muda dan merawat bumi rumah kita bersama. Perlu diketahui selama setahun ini ada sejumlah rangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh Paroki Bongsari untuk membangun kesadaran umat dan masyarakat untuk memperhatikan lingkungan hidup, antara lain pengelolaan sampah dan memanfaatkan air hujan. Setelah kegiatan bersih pantai ini, para peserta bersama orang muda lintas agama diajak untuk melakukan refleksi bersama di Ruang Teater Gedung Thomas Aquinas, Universitas Katolik Soegijapranata pada 28 Mei 2023.
Kontributor: Pater Eduardus Didik Chahyono, S.J. – Paroki Bongsari